Atasi Pengangguran, Airin-Ade Siapkan Program Muda Berdaya hingga Gen Banten

CILEGON,– Calon gubernur Banten, Airin Rachmi Diany, semakin gencar melakukan silaturahmi dengan masyarakat Banten, kali ini dengan mengunjungi Kota Cilegon. Dalam kampanyenya pada Selasa (1/10/2024), Airin menyampaikan sejumlah program unggulan yang akan menjadi solusi atas tingginya angka pengangguran di provinsi tersebut jika dirinya terpilih dalam Pilkada 2024.

Bersama calon wakil gubernurnya, Ade, Airin memperkenalkan beberapa program utama seperti Muda Berdaya, Gen Banten, Kreasi, hingga Sekolah Vokasi. Program-program ini dirancang untuk menciptakan lapangan kerja sekaligus membekali masyarakat dengan keterampilan wirausaha.

“Salah satu tantangan utama di Banten adalah tingginya angka pengangguran. Kami telah menganalisis masalah ini dan merancang solusi konkret di bidang ketenagakerjaan,” ujar Airin kepada wartawan di Cilegon.

Program Muda Berdaya dirancang khusus untuk generasi muda yang ingin mengembangkan usaha di sektor ekonomi kreatif. “Kami akan memberikan pelatihan gratis dan sistem pendukung bagi mereka yang berjiwa entrepreneur. Mereka akan kami bantu untuk mengakses peluang di sektor usaha kreatif,” tambah Airin.

Selain itu, Airin memperkenalkan program Kreasi, yang akan mengintegrasikan industri besar dan sedang (IBS) dengan industri mikro dan kecil (IMK), guna memaksimalkan potensi lokal dan mendorong pengembangan produk Banten. “Kami juga akan menyiapkan skema pembiayaan inovatif dan bantuan modal bagi startup serta UMKM,” jelasnya.

Program Generasi Banten Berkompeten (Gen Banten) juga menjadi perhatian utama, dengan fokus pada pengembangan keahlian melalui pelatihan kerja di Balai Latihan Kerja (BLK) dan Mobile Training Unit (MTU). Selain itu, Airin-Ade berencana mengembangkan sekolah vokasi yang disesuaikan dengan kebutuhan industri di setiap daerah.

Selama kunjungannya ke berbagai daerah, mantan walikota Tangerang Selatan ini mengaku sudah berkeliling ke 155 kecamatan dan hampir 1.552 desa di Banten. Ia menemukan ada sejumlah masalah terkait pencaloan tenaga kerja. “Kami akan mengoptimalkan pengawasan ketenagakerjaan di tingkat provinsi, bahkan membentuk satuan tugas khusus untuk memberantas praktik ini,” tegasnya.

Airin juga menegaskan bahwa pengentasan pengangguran tidak dapat dipisahkan dari program pengembangan ekonomi. Dirinya akan memperkenalkan transformasi ekonomi hijau dan biru melalui program Gemilang (Gerakan Memajukan Industri Ramah Lingkungan). Program ini berupa pemberian insentif yang akan mendorong penciptaan pekerjaan hijau (green jobs).

Menurut Airin, kunci pembangunan Banten ke depan adalah kebersamaan. Sebagai perwakilan pemerintah pusat di daerah, Pemprov Banten harus menjadi koordinator dan katalisator pembangunan di kabupaten/kota. “Maka visi kami ke depan adalah Banten maju bersama,” ujarnya.

Tokoh masyarakat Cilegon, Budiman mengaku bangga dengan sosok Airin. Ia melihat Airin sebagai calon pemimpin yang visioner untuk Banten. “Perempuan tangguh, sopan, dan cerdas. Meski mantan walikota Tangsel, Ibu Airin paham masalah Banten dan tahu solusinya,” ujarnya.