Caleg Gagal Kelola Uang Rakyat? Forbina Desak Audit Total PEMA atas Bisnis PGE

Sabtu, 10 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH – Direktur Forum Bangun Investasi Aceh (Forbina), Muhammad Nur, SH, mendesak audit menyeluruh terhadap PT Pembangunan Aceh (PEMA), terutama terkait pengelolaan bisnis strategis di PT Pema Global Energi (PGE). Pasalnya, perusahaan ini kini dipenuhi figur-figur caleg gagal yang justru mengelola sumber daya migas Aceh tanpa transparansi, 09/05/2025.

Dia menegaskan bahwa PT Pembangunan Aceh (PEMA) dan anak usahanya, termasuk PGE (PT Pema Global Energi), bukan milik segelintir elite yang sedang berkuasa atau kolega politik yang sedang “rehat” usai gagal di Pemilu.

“50 persen saham PGE itu milik rakyat Aceh! Tapi yang mengelola justru seolah bertingkah seperti itu warisan pribadi. PEMA jangan berlagak seperti perusahaan keluarga,” tegas Muhammad Nur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ini, PGE merupakan andalan utama PEMA, dengan potensi pengelolaan migas yang sangat besar. Namun ironisnya, publik Aceh nyaris tak tahu dana hasil pengelolaan PGE itu ke mana saja larinya. Sebanyak 49% saham PGE dimiliki swasta, sementara 51% adalah aset daerah yang dikuasai lewat PEMA.

“Itu sebabnya akhir tahun ini PEMA dengan bisnisnya PGE harus diaudit secara menyeluruh. Transparansi mutlak. Jangan sampai dana dari PGE hanya berputar untuk gaji, rapat-rapat elitis, dan akomodasi pengurus yang merasa PEMA itu milik sendiri. Rakyat Aceh berhak tahu, Pema kasih apa untuk Aceh?”

Muhammad Nur juga mengingatkan bahwa meski PEMA mendapat wewenang strategis, itu bukan berarti mereka bisa bertindak tanpa kontrol publik. Menurutnya, gaya pengelolaan saat ini terlalu eksklusif dan cenderung dipolitisasi—dengan banyaknya wajah-wajah “titipan” partai tanpa kompetensi nyata.

“Jangan merasa nyaman duduk di PEMA hanya karena bendera partai. Ini perusahaan publik, bukan posko pemenangan yang gagal. Kalau sumber daya seperti PGE dikelola semaunya, lalu di mana keadilan untuk rakyat Aceh?”

Forbina mendorong transparansi, akuntabilitas, dan audit menyeluruh terhadap PEMA dan seluruh entitas bisnisnya, termasuk PGE. Tidak boleh ada ruang gelap dalam pengelolaan aset sebesar itu. Sudah saatnya publik Aceh mengawal dan menagih hasil: Apa yang Aceh dapat dari PGE—jangan-jangan hanya segelintir yang menikmati?

“Caleg gagal tidak boleh seenaknya kelola aset rakyat. Ini dana publik, harus dipertanggungjawabkan. Audit sekarang, buka semua aliran dananya!” tutup Muhammad Nur.

Berita Terkait

SDN 4 Kota Karang Sabet 12 Piala di Ajang FLS2N, Pentas PAI, dan O2SN Kecamatan Teluk Betung Timur
Walikota Blitar Kunjungi Lokasi Genangan Air Wilayah Kelurahan Tanjungsari
Jelang SPMB 2025 Anggota DPRD Makassar Kunjungi UPT SPF SMPN 18
Aliran Kali Angke Tersumbat, Wakil Wali Kota Tangsel Terobos Tumpukan Sampah
SPPG Lanud Husein Sastranegara Distribusikan 6.900 Lebih Paket Makanan Bergizi Setiap Hari
Ditlantas Polda Sulsel : Mentan Bersama Kapolri Rencana Kunjungan Kerja Dua Kabupaten di Sulsel
Pedagang di Demak Ditangkap Usai Ancam Petugas Satpol PP dengan Sabit
Peduli Perekonomian Masyarakat, Satgas Yonif 715/Mtl Borong Hasil Bumi Mama Papua
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 23:28

SDN 4 Kota Karang Sabet 12 Piala di Ajang FLS2N, Pentas PAI, dan O2SN Kecamatan Teluk Betung Timur

Rabu, 14 Mei 2025 - 22:56

Walikota Blitar Kunjungi Lokasi Genangan Air Wilayah Kelurahan Tanjungsari

Rabu, 14 Mei 2025 - 21:29

Jelang SPMB 2025 Anggota DPRD Makassar Kunjungi UPT SPF SMPN 18

Rabu, 14 Mei 2025 - 19:28

Aliran Kali Angke Tersumbat, Wakil Wali Kota Tangsel Terobos Tumpukan Sampah

Rabu, 14 Mei 2025 - 18:06

SPPG Lanud Husein Sastranegara Distribusikan 6.900 Lebih Paket Makanan Bergizi Setiap Hari

Rabu, 14 Mei 2025 - 18:04

Ditlantas Polda Sulsel : Mentan Bersama Kapolri Rencana Kunjungan Kerja Dua Kabupaten di Sulsel

Rabu, 14 Mei 2025 - 14:16

Pedagang di Demak Ditangkap Usai Ancam Petugas Satpol PP dengan Sabit

Rabu, 14 Mei 2025 - 13:38

Peduli Perekonomian Masyarakat, Satgas Yonif 715/Mtl Borong Hasil Bumi Mama Papua

Berita Terbaru