Gaji Telat, Ratusan Satpam Tutup Akses Jalan Kawasan Industri Modern Cikande

Selasa, 10 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SERANG – Ratusan anggota satuan pengamanan (Satpam) yang bertugas di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, melakukan aksi unjuk rasa dengan menutup akses jalan utama kawasan tersebut, pada Selasa siang, 10 Juni 2025. Aksi ini dipicu oleh keterlambatan pembayaran gaji dan adanya potongan yang dinilai tidak jelas dari pihak perusahaan penyalur tenaga kerja.

Penutupan jalan yang berada di dalam kawasan obyek vital nasional tersebut berdampak pada aktivitas lalu lintas. Puluhan kendaraan besar dan kecil yang hendak masuk ke kawasan industri terpaksa memutar arah akibat jalan diblokade para satpam.

Aksi ini merupakan bentuk protes para satpam terhadap PT Mega Garda Perkasa, yayasan penyalur jasa pengamanan yang bekerja sama dengan perusahaan pengelola kawasan, PT Modernland. Para satpam menuntut kejelasan atas hak-hak mereka yang belum dibayarkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sampai saat ini kami belum menerima gaji secara penuh, dan banyak potongan yang tidak jelas. Kami hanya ingin keadilan,” ujar Haerudin, salah satu satpam yang ikut dalam aksi.

Hal senada disampaikan Muslim, satpam lainnya, yang menegaskan bahwa aksi ini terpaksa dilakukan karena tidak ada tanggapan dari pihak perusahaan. “Kami sudah berkali-kali menyampaikan keluhan, tapi tidak ditanggapi. Akhirnya kami harus turun aksi,” katanya.

Selama aksi berlangsung, pihak manajemen PT Modernland tidak hadir untuk menemui para demonstran. Bahkan saat dimintai konfirmasi, pihak perusahaan melalui layanan customer service menolak memberikan keterangan kepada awak media.

Para satpam pun mengancam akan melanjutkan aksi jika tuntutan mereka tidak segera dipenuhi. “Jika sampai beberapa hari ke depan belum ada kejelasan, kami akan kembali turun aksi dengan massa yang lebih besar,” tegas perwakilan massa aksi.

Aksi ini menjadi sorotan karena berlangsung di kawasan industri strategis yang menjadi pusat aktivitas ekonomi di Kabupaten Serang.

Berita Terkait

Wabup Iing Ajak Masyarakat Aktif Sosialisasikan Pencegahan Kebakaran
Bupati Dewi Setiani Serahkan 115 Sertifikat Tanah Program PTSL di Desa Ciburial, Kecamatan Cimanggu
Pengurus DPW PKDP Banten Akan Dilantik, Menteri PDT dan Wagub Banten Hadir
Bupati Dewi Setiani Tinjau Lahan Sekolah Rakyat di Kampung Cente, Desa Mendung
Tokoh Masyarakat Antusias Dukung Pembangunan RSUD Banten di Cibaliung
Asep Rahmat Ditunjuk Plh Sekda oleh Bupati Pandeglang
Rumah Bu Aminah di Ciracas Ludes Terbakar Akibat Korsleting HP, Warga Galang Bantuan
Wujud Sinergitas, Danlanal Dabo Singkep Kunjungan Kerja ke Kajari Kabupaten Lingga

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 22:02

Wabup Iing Ajak Masyarakat Aktif Sosialisasikan Pencegahan Kebakaran

Jumat, 13 Juni 2025 - 21:51

Bupati Dewi Setiani Serahkan 115 Sertifikat Tanah Program PTSL di Desa Ciburial, Kecamatan Cimanggu

Jumat, 13 Juni 2025 - 21:41

Pengurus DPW PKDP Banten Akan Dilantik, Menteri PDT dan Wagub Banten Hadir

Jumat, 13 Juni 2025 - 21:22

Bupati Dewi Setiani Tinjau Lahan Sekolah Rakyat di Kampung Cente, Desa Mendung

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:50

Asep Rahmat Ditunjuk Plh Sekda oleh Bupati Pandeglang

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:18

Rumah Bu Aminah di Ciracas Ludes Terbakar Akibat Korsleting HP, Warga Galang Bantuan

Jumat, 13 Juni 2025 - 19:03

Wujud Sinergitas, Danlanal Dabo Singkep Kunjungan Kerja ke Kajari Kabupaten Lingga

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:55

GIAT MANAJEMEN JUMAT BERSIH BATALYON A PELOPOR WUJUDKAN LINGKUNGAN BERSIH DAN SEHAT

Berita Terbaru