LSM BALADAYA Soroti Indikasi Korupsi dan Minimnya Transparansi Anggaran Desa Setia Mulya

Kamis, 19 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) BALADAYA, melalui pernyataan Dian Surahman, mengungkapkan kekhawatirannya terkait pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Setia Mulya, Kecamatan Tarumajaya. Merujuk pada data yang diperoleh dari Kementerian Desa, pagu anggaran selama tiga tahun terakhir (2021-2023) menunjukkan angka signifikan: tahun 2021 sebesar Rp 1.716.366.000, tahun 2022 sebesar Rp 1.045.671.000, dan tahun 2023 sebesar Rp 1.457.330.000. Totalnya mencapai Rp 4.219.367.000 (empat miliar dua ratus sembilan belas juta tiga ratus enam puluh tujuh ribu rupiah), Kamis 19/12/2024.

Namun, situasi di lapangan mencolokkan adanya masalah serius. Minimnya papan informasi publik dan jarangnya kehadiran Kades serta Sekdes di kantor membuat masyarakat mempertanyakan transparansi dalam pengelolaan ADD. Pada pemantauan yang dilakukan pada Senin, 16 Desember 2024, terungkap bahwa hanya dua staf desa yang hadir, dan ruang kerja mereka terlihat kurang memadai. Ruang Badan Permusyawaratan Desa (BPD) pun tampak tidak terawat dan kosong.

Kondisi ini mendorong LSM BALADAYA untuk mendesak Inspektorat dan aparat penegak hukum agar melakukan pemeriksaan menyeluruh terkait potensi korupsi di Desa Setia Mulya. Minimnya akses informasi publik dan kurangnya keterlibatan staf desa di hari kerja menambah kekhawatiran tentang transparansi anggaran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun ada upaya pembangunan yang diatur dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 untuk mendukung transformasi sosial, budaya, dan ekonomi, Kabupaten Bekasi menghadapi banyak tantangan dalam pengelolaan anggaran dan aset desa. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyebutkan bahwa penguatan kelembagaan, perencanaan pembangunan, dan pengelolaan aset desa masih kurang optimal.

Desa Setia Mulya, dengan total anggaran yang signifikan, perlu evaluasi mendalam untuk meningkatkan infrastruktur dan layanan kepada masyarakat. Keterpaduan antara pemerintah daerah dan desa sangat penting untuk memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi dan potensi desa dapat dimanfaatkan secara maksimal.

Berita Terkait

Jelang SPMB 2025 Anggota DPRD Makassar Kunjungi UPT SPF SMPN 18
Ditlantas Polda Sulsel : Mentan Bersama Kapolri Rencana Kunjungan Kerja Dua Kabupaten di Sulsel
Sekolah Islam Athirah Gelar Edu Conference, Bagi Pengalaman dan Inovasi Pendidikan
Jaksa Diduga Masuk Angin, Tuntut Pelaku Tiga Tahun untuk Pelaku Kekerasan Seksual Anak Disabilitas Ganda di Barru
Polda Sulsel dan Eks JI Bersinergi Pastikan Keamanan Waisak 2025
Senam Cardio Dance, Ittink Community Tampil Ramaikan Car free Day Makassar
Polsek Jawilan Bersama Sat Brimob Gelar Patroli dalam Rangka KRYD Pemberantasan Aksi Premanisme
Oknum Wartawan Diduga Peras SPBU Hingga Cemarkan Nama Polsek Karossa

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 21:29

Jelang SPMB 2025 Anggota DPRD Makassar Kunjungi UPT SPF SMPN 18

Rabu, 14 Mei 2025 - 18:04

Ditlantas Polda Sulsel : Mentan Bersama Kapolri Rencana Kunjungan Kerja Dua Kabupaten di Sulsel

Rabu, 14 Mei 2025 - 00:11

Sekolah Islam Athirah Gelar Edu Conference, Bagi Pengalaman dan Inovasi Pendidikan

Selasa, 13 Mei 2025 - 23:03

Jaksa Diduga Masuk Angin, Tuntut Pelaku Tiga Tahun untuk Pelaku Kekerasan Seksual Anak Disabilitas Ganda di Barru

Selasa, 13 Mei 2025 - 21:18

Polda Sulsel dan Eks JI Bersinergi Pastikan Keamanan Waisak 2025

Senin, 12 Mei 2025 - 23:44

Senam Cardio Dance, Ittink Community Tampil Ramaikan Car free Day Makassar

Senin, 12 Mei 2025 - 21:49

Polsek Jawilan Bersama Sat Brimob Gelar Patroli dalam Rangka KRYD Pemberantasan Aksi Premanisme

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:55

Oknum Wartawan Diduga Peras SPBU Hingga Cemarkan Nama Polsek Karossa

Berita Terbaru