Masalah Lingkungan Hidup Jadi Perhatian Utama Komisi IV DPRD Kabupaten Serang
SERANG,– Komisi IV DPRD Kabupaten Serang memberikan perhatian khusus terhadap permasalahan lingkungan terutama pada saat musim kemarau saat ini. Terkait dengan permasalahan lingkungan itu, Komisi IV telah melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)nya yakni melakukan pengawasan rutin.
Bersama dengan mitra kerjanya yakni Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Komisi IV di bawah kepemimpinan Tb Baenurzaman dan Wakil Ketuanya Ikhwan Badrudin serta Sekretarisnya Riki Suhendra telah melakukan pengawasan ke beberapa perusahaan di Serang timur yang diduga melakukan pencemaran sungai Cujung.
“Ada dua perusahaan yang belum lama ini kita lakukan pengawasan yaitu PT Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) dan PT Cipta Paperia. Kita menindaklanjuti aduan dan informasi dari masyarakat,” ujar Tb Baenurzaman, kemarin.
Pria yang akrab disapa Haji Beben itu menuturkan, Komisi IV mengecek secara detail pengelolaan limbah yang ada di PT IKPP untuk memastikan apakah perusahaan tersebut melakukan pencemaran atau tidak. “Di Indah Kiat limbah diolah dari pengelolaan pertama sampai ketiga. Setelah itu baru dibuang ke sungai,” katanya.
Adapun dari hasil pengecekannya itu, Beben menilai PT IKPP maupun Cipta Paparia dalam mengelola limbah sudah sesuai ketentua. “Saya bukan berarti berpihak ke perusahaan tapi sebelum dialirkan ke sungai air saya pegang dan memang tidak gatal. Tapi tidak menutup kemungkinan ada perusahaan di hulu yang nakal,” tuturnya.
Komisi IV telah meminta agar DLH melakukan penelusuran untuk memastikan apakah ada perusahaan yang nakal atau tidak. “Saya juga minta laporan pengelolaan limbah oleh industri jangan per triwulan tapi harus setiap bulan dan airnya harus cicek juga. Jadi tidak percaya begitu saja,” paparnya.
Kemudian, dalam waktu dekat Komisi IV juga akan memanggil pihak perusahaan PT Berkat Sentral Alam (BSA) di Desa Margagiri, Kecamatan Bojonegara yang didemo warg pekan kemarin karena diduga melakukan pencemaran udara. “Kita akan panggil pihak perusahaan dan perwakilan warga di sana,” katanya.
Beben menegaskan, pihaknya tidak akan segan-segan menutup perusahaan penampungan batu bara tersebut jika terbukti mencemari lingkungan dan melanggar aturan. “Sudah ada mediasi di kantor kecamatan tapi mohon maaf saya belum bisa hadir karena ada yang meninggal. Akan kita panggil ke dewan,” ujarnya.
Kemudian, Komisi IV juga terus melakukan pengawasan kinerja dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) terutama terkait dengan pembangunan gedung dan jalan di Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Serang. Dari hail pengawasannya itu, Komisi IV menilai positif hasil kinerja DPUPR.
“Kita sudah mengecek pembangunan gedung OPD dan memang progresnya bagus, mungkin karena belum ada hujan. Perhitungan kami akhir November sudah mencapai 100 persen,” ungkapnya.
Sedangkan untuk pembangunan infrastruktur jalan, Beben mendorong agar pembangunan jalan-jalan kabupaten yang statusnya baru dinaikan dari jalan desa menjadi prioritas untuk penanganannya. “Kami mendukung penuh karena masyarakat terutama petani di kampung-kampung sangat terbantu dengan kobdisi jalan yang bagus,” katanya.
Selanjutnya, menjelang musim penghujan ini, Komisi IV telah mendorong Dinas Perhubungan (Dishub) untuk memperbaiki dan mengecat marka jalan di jalan-jalan kabupaten untuk keselamatan pengguna jalan terutama pada malam hari. “Saya sudah minta ke Dishub begitu musim hujan tiba marka jalan harus sudah pada bagus,” paparnya.
Adapun terkait dengan kinerja Dinas Permuhaman Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP), Komisi IV lebih menekankan pada peningkatan pembangunan jalan-jalan lingkungan dan mempercepatan serah terima prasarana utilitas (PSU) perumahan. “Pembangunan rumah layak huni juga kami dorong bisa disesaikan tepat waktu,” ujarnya.
Dahulukan Kepentingan Masyarakat Di Atas Kepentingan yang Lain
Selain fokus melaksanakan tupoksinya, Komisi IV juga terus meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang mereka miliki melalui kegiatan workhsop maupun studi banding. Hal itu dilakukan untuk memastikan tugas yang mereka emban bisa meningkat dari sisi kualitasnya terutama dalam membuat regulasi.
Kemudian, Komisi IV juga terus meningkatkan kedisplinannya baik pada saat rapat paripurna, rapat-rapat gabungan maupun ketika melaksanakan kunjungan kerja. “Alhamdulillah kita di Komisi IV serirama dan satu memiliki satu kepentingan yakni bagaimana Kabupaten Serang harus lebih baik lagi,” kata Beben.
Ia mengungkapkan, Komisi IV diisi oleh ketua-ketua fraksi di DPRD Kabupaten Serang namun dalam hal kepentingan masyarakat, masing-masing anggota selalu memprioritaskan aspirasi masyarakat di atas kepentingan yang lain, baik kepentingan pribadi maupun kepentingan partai politik.
“Kebersamaan dan kekompakan di internal Komisi IV terus kita jaga karena kekompakan dan kebersamaan sangat dibutuhkan agar kita sebagai wakil rakyat bisa menjalankan tugasnya dengan baik” ujarnya. (Adv)