Pengamat: Elektabilitas Tinggi, Airin Harus Didukung Golkar
BANTEN,– Mantan Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany, dinilai masih memiliki peluang besar untuk maju dalam Pilkada Banten. Hal ini terlihat dari dukungan kuat yang datang dari kader Partai Golkar dan masyarakat Banten.
Pengamat Politik, Hudjolly, SH., M. Phil., Ph.D., menyatakan bahwa Airin memiliki pengaruh elektoral yang signifikan di Banten. Sebagai mantan walikota Tangsel dua periode, nama Airin sudah dikenal luas oleh masyarakat Banten.
“Dukungan terhadap Airin dalam Pilkada banyak disampaikan oleh berbagai kalangan. Berdasarkan survei Lembaga Survei Indonesia, elektabilitas atau tingkat keterpilihan Airin Rachmi Diany mencapai 77,3 persen. Ini menunjukkan bahwa masyarakat Banten menginginkan Airin menjadi gubernurnya,” ujar Hudjolly, Senin (19/8/2024).
Selain itu, ia menilai bahwa Airin adalah kader Golkar yang menonjol. Prestasinya selama menjabat sebagai Walikota Tangsel dua periode diakui oleh publik. Bahkan, pada Pemilu Legislatif yang lalu, Airin berhasil meraih total suara sebanyak 302.878, mencetak rekor sebagai calon anggota DPR RI dengan perolehan suara terbanyak di internal Partai Golkar secara nasional.
Hudjolly menambahkan, Partai Golkar di Banten cukup solid untuk memenangkan Airin dalam Pilkada. Para kader Golkar satu suara mendukungnya, dan mesin partai di Banten sudah siap untuk bergerak. Menurutnya, kekuatan yang dimiliki Airin ini seharusnya menjadi pertimbangan kuat bagi DPP Golkar untuk mengusungnya dalam Pilkada Banten. Apalagi, Partai Golkar telah mengeluarkan rekomendasi untuk Airin maju dalam Pilkada Banten.
“Ini adalah ujian bagi Golkar, untuk mengukur kredibilitasnya dalam memupuk kader yang potensial. Saya percaya Golkar bukan partai kartel, melainkan benar-benar partai kader yang konsisten,” tutupnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Banten, Jaka Ruseno, juga menilai bahwa Airin adalah sosok yang tepat untuk memimpin Banten. “Bu Airin ini sosok yang cerdas dan bijaksana. Saya rasa beliau adalah pemimpin yang dibutuhkan Banten,” katanya.
Jaka Ruseno juga menyebut bahwa Airin sudah memahami persoalan-persoalan yang ada di Banten, karena sering turun langsung ke masyarakat untuk menyerap aspirasi mereka. “Beliau sudah sering mendengar apa yang diinginkan masyarakat. Jadi, jika nanti jadi gubernur, beliau sudah paham persoalan apa saja yang harus diselesaikan di Banten,” tambahnya.
Di Jakarta, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus, menyatakan bahwa Partai Golkar masih mempertimbangkan untuk mengusung Airin dalam Pilkada Banten, meskipun pihaknya telah menyerahkan Surat Keputusan Rekomendasi untuk Airin.
Dengan demikian, peluang Airin untuk diusung oleh Golkar dalam Pilkada Banten masih terbuka lebar. “Golkar baru mengeluarkan SKep. Kita lihat perkembangannya,” ujar Lodewijk.